Sheila On 7 (Random Songs)
Anugerah Terindah yang Pernah Kumiliki
Melihat tawamu
Mendengar senandungmu
Terlihat jelas dimataku
Warna - warna indahmu
Menatap langkahmu
Meratapi kisah hidupmu
Terlihat jelas bahwa hatimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Sifatmu nan s'lalu
Redakan ambisiku
Tepikan khilafku
Dari bunga yang layu
Saat kau disisiku
Kembali dunia ceria
Tegaskan bahwa kamu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu
Hangat peluk janjimu
Anugrah terindah yang pernah ku miliki
Buat Ku Tersenyum
Datanglah sayang, dan biarkan ku berbaring
Di pelukan mu, walaupun untuk sejenak
Usaplah dahiku, dan kan kukatakan semua
Bila ku lelah tetaplah di sini
Jangan tinggalkan aku sendiri
Bila kumarah biarkan ku bersandar
Jangan kau pergi untuk menghindar
Rasakan resahku, dan buat aku tersenyum
Dengan canda tawamu, walaupun untuk sekejap
Kerna hanya engkaulah yang sanggup redakan aku
Kerna engkaulah satu-satunya untukku
Dan pastikan kita selalu bersama
Kerna dirimulah yang sanggup mengerti aku
Dalam susah ataupun senang
Dapatkah engkau selalu menjagaku
Dan mampukan engkau pertahankanku
Kita
Disaat kita bersama, diwaktu kita tertawa menangis merenung, oleh cinta
Kau coba hapuskan rasa, rasa dimana kau melayang jauh dari jiwaku, juga mimpiku
Biarlah biarlah, hariku dan harimu
Terbelenggu satu oleh ucapan manismu
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat, rasa hina
Sekilas kau tampak layu, jika kau rindukan gelak tawa yang warnai
Lembar jalan kita
Reguk dan reguklah, mimpiku dan mimpimu
Terbelenggu satu, oleh ucapan janjimu
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat, rasa hina
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat, rasa hina
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Akankah kita seirama
Saat terikat, rasa hina
Terima Kasih Bijaksana
Percaya apapun yang akan terjadi nanti
Kau tetap pesona rahasia di lagu ini
Tak peduli berapakah berat badanmu nanti
kau tetap yang ter..muah dihati
Kuakui ku tak hanya hinggap di satu hati
Kutakuti ku terlalu liar tuk dimiliki
Walau begitu semua hanya persinggahan egoku
Sifatmu tlah merobohkan aku
Dan waktupun terus berlari
Dan akupun smakin mengerti
Apa yang akan kuhadapi
Apa yang akan akucari
Aku tuliskan lagu sederhana
Untuk dirimu yang sangat bijaksana
Memahamiku dan mencintaiku
Apa adanya....Apa adanya
aku goreskan lirik sederhana
untuk dirimu yang sangat bijaksana
memahamiku dan mencintaiku
apa adanya apa adanya
Waktu yang Tepat untuk Berpisah
Dan bila kau harus pergi
Jauh dan tak kembali
Ku akan merelakan mu bila kau bahagia
Selamanya disana walau tanpaku
Ku akan mengerti cinta dengan semua yang terjadi
Pastikan saja langkahmu tetap berarti
Bisakah aku tanpamu sanggupkah aku tanpamu oo.....
Sehangat pelukan hujan saat kau lambaikan tangan
Tenang wajahmu berbisik
Inilah waktu yang tepat tuk berpisah
Selembut belaian badai saat kau palingkan arah
Jejak langkahmu terbaca
Inilah waktu yang tepat tuk berpisah
Ku akan pahami cinta
Dengan apa yang terjadi
Pastikan saja mimpimu tetap berarti
Aku tak pernah mengharap kau tuk kembali
Saat kau temukan duniamu
Aku tak pernah menunggu kau tuk kembali
Saat bahagia mahkotamu bila kedamaian selimuti
Sebuah Kisah Klasik untuk Masa Depan
Jabat tanganku, mungkin untuk yang terakhir kali
Kita berbincang tentang memori di masa itu
Peluk tubuhku usapkan juga air mataku
Kita terharu seakan tidak bertemu lagi
Bersenang-senanglah
Kar'na hari ini yang 'kan kita rindukan
Di hari nanti sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Kar'na waktu ini yang 'kan kita banggakan di hari tua
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Kar'na hari ini yang 'kan kita rindukan
Di hari nanti
Mungkin diriku masih ingin bersama kalian
Mungkin jiwaku masih haus sanjungan kalian
Seberapa Pantas
seberapa pantaskah kau untuk kau tunggu
cukup indahkah dirimu untuk slalu kunantikan
mampukah kau hadir dalam setiap mimpi buruku
mampukah kita bertahan disaat kita jauh
seberapa hebat kau untuk kubanggakan
cukup tangguhkah dirimu untuk slalu kuandalkan
mampukah kau bertahan dengan hidupku yang malang
sanggupkah kau meyakinkan disaat aku bimbang
celakanya hanya kaulah yang benar benar aku tunggu
hanya kaulah yang benar benar memahamiku
kau pergi dan hilang kemanapun kau suka
celakanya hanya kaulah yang pantas untuk kubanggakan
hanya kaulah yang sanggup untuk aku andalkan
diantara beri aku slalu menantimu
mungkin kini kau tlah menghilang tanpa jejak
mengubur semua indah kenangan...
tapi aku slalu menunggumu disini
bila saja kau berubah pikiran
Bila Kau tak di Sampingku
Tak seharusnya kita berpisah
Tak semestinya kita bertengkar
Kar'na diriku masih butuh kau
Maafkanlah sikapkuLupakanlah salahku... Itu
Terlalu bodoh untuk diriku
Menahan berat jutaan rindu
Apalagi menahan egoku
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku
Luapkan kepadaku
Tak'kan kubiarkan kau menangis
Tak'kan kubiarkan kau terkikis
Terluka perasaan oleh semua ucapanku
Maafkanlah semua sifat kasarku
Bukan maksud untuk melukaimu
Aku hanyalah orang yang penuh rasa cemburu
Bila kau tak di sampingku
Bila kau tak di sampingku
Bila kau tak di sampingku
Bila kau tak di sampingku
Melihat tawamu
Mendengar senandungmu
Terlihat jelas dimataku
Warna - warna indahmu
Menatap langkahmu
Meratapi kisah hidupmu
Terlihat jelas bahwa hatimu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Sifatmu nan s'lalu
Redakan ambisiku
Tepikan khilafku
Dari bunga yang layu
Saat kau disisiku
Kembali dunia ceria
Tegaskan bahwa kamu
Anugerah terindah yang pernah kumiliki
Belai lembut jarimu
Sejuk tatap wajahmu
Hangat peluk janjimu
Anugrah terindah yang pernah ku miliki
Buat Ku Tersenyum
Datanglah sayang, dan biarkan ku berbaring
Di pelukan mu, walaupun untuk sejenak
Usaplah dahiku, dan kan kukatakan semua
Bila ku lelah tetaplah di sini
Jangan tinggalkan aku sendiri
Bila kumarah biarkan ku bersandar
Jangan kau pergi untuk menghindar
Rasakan resahku, dan buat aku tersenyum
Dengan canda tawamu, walaupun untuk sekejap
Kerna hanya engkaulah yang sanggup redakan aku
Kerna engkaulah satu-satunya untukku
Dan pastikan kita selalu bersama
Kerna dirimulah yang sanggup mengerti aku
Dalam susah ataupun senang
Dapatkah engkau selalu menjagaku
Dan mampukan engkau pertahankanku
Kita
Disaat kita bersama, diwaktu kita tertawa menangis merenung, oleh cinta
Kau coba hapuskan rasa, rasa dimana kau melayang jauh dari jiwaku, juga mimpiku
Biarlah biarlah, hariku dan harimu
Terbelenggu satu oleh ucapan manismu
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat, rasa hina
Sekilas kau tampak layu, jika kau rindukan gelak tawa yang warnai
Lembar jalan kita
Reguk dan reguklah, mimpiku dan mimpimu
Terbelenggu satu, oleh ucapan janjimu
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat, rasa hina
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Pastikan kita seirama
Walau terikat, rasa hina
Dan kau bisikkan kata cinta
Kau telah percikkan, rasa sayang
Akankah kita seirama
Saat terikat, rasa hina
Terima Kasih Bijaksana
Percaya apapun yang akan terjadi nanti
Kau tetap pesona rahasia di lagu ini
Tak peduli berapakah berat badanmu nanti
kau tetap yang ter..muah dihati
Kuakui ku tak hanya hinggap di satu hati
Kutakuti ku terlalu liar tuk dimiliki
Walau begitu semua hanya persinggahan egoku
Sifatmu tlah merobohkan aku
Dan waktupun terus berlari
Dan akupun smakin mengerti
Apa yang akan kuhadapi
Apa yang akan akucari
Aku tuliskan lagu sederhana
Untuk dirimu yang sangat bijaksana
Memahamiku dan mencintaiku
Apa adanya....Apa adanya
aku goreskan lirik sederhana
untuk dirimu yang sangat bijaksana
memahamiku dan mencintaiku
apa adanya apa adanya
Waktu yang Tepat untuk Berpisah
Dan bila kau harus pergi
Jauh dan tak kembali
Ku akan merelakan mu bila kau bahagia
Selamanya disana walau tanpaku
Ku akan mengerti cinta dengan semua yang terjadi
Pastikan saja langkahmu tetap berarti
Bisakah aku tanpamu sanggupkah aku tanpamu oo.....
Sehangat pelukan hujan saat kau lambaikan tangan
Tenang wajahmu berbisik
Inilah waktu yang tepat tuk berpisah
Selembut belaian badai saat kau palingkan arah
Jejak langkahmu terbaca
Inilah waktu yang tepat tuk berpisah
Ku akan pahami cinta
Dengan apa yang terjadi
Pastikan saja mimpimu tetap berarti
Aku tak pernah mengharap kau tuk kembali
Saat kau temukan duniamu
Aku tak pernah menunggu kau tuk kembali
Saat bahagia mahkotamu bila kedamaian selimuti
Sebuah Kisah Klasik untuk Masa Depan
Jabat tanganku, mungkin untuk yang terakhir kali
Kita berbincang tentang memori di masa itu
Peluk tubuhku usapkan juga air mataku
Kita terharu seakan tidak bertemu lagi
Bersenang-senanglah
Kar'na hari ini yang 'kan kita rindukan
Di hari nanti sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Kar'na waktu ini yang 'kan kita banggakan di hari tua
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Kar'na hari ini yang 'kan kita rindukan
Di hari nanti
Mungkin diriku masih ingin bersama kalian
Mungkin jiwaku masih haus sanjungan kalian
Seberapa Pantas
seberapa pantaskah kau untuk kau tunggu
cukup indahkah dirimu untuk slalu kunantikan
mampukah kau hadir dalam setiap mimpi buruku
mampukah kita bertahan disaat kita jauh
seberapa hebat kau untuk kubanggakan
cukup tangguhkah dirimu untuk slalu kuandalkan
mampukah kau bertahan dengan hidupku yang malang
sanggupkah kau meyakinkan disaat aku bimbang
celakanya hanya kaulah yang benar benar aku tunggu
hanya kaulah yang benar benar memahamiku
kau pergi dan hilang kemanapun kau suka
celakanya hanya kaulah yang pantas untuk kubanggakan
hanya kaulah yang sanggup untuk aku andalkan
diantara beri aku slalu menantimu
mungkin kini kau tlah menghilang tanpa jejak
mengubur semua indah kenangan...
tapi aku slalu menunggumu disini
bila saja kau berubah pikiran
Bila Kau tak di Sampingku
Tak seharusnya kita berpisah
Tak semestinya kita bertengkar
Kar'na diriku masih butuh kau
Maafkanlah sikapkuLupakanlah salahku... Itu
Terlalu bodoh untuk diriku
Menahan berat jutaan rindu
Apalagi menahan egoku
Maafkanlah sikapku
Lupakanlah salahku
Luapkan kepadaku
Tak'kan kubiarkan kau menangis
Tak'kan kubiarkan kau terkikis
Terluka perasaan oleh semua ucapanku
Maafkanlah semua sifat kasarku
Bukan maksud untuk melukaimu
Aku hanyalah orang yang penuh rasa cemburu
Bila kau tak di sampingku
Bila kau tak di sampingku
Bila kau tak di sampingku
Bila kau tak di sampingku
Comments
Post a Comment