Posts

Showing posts from August, 2013

Indera Kelelawar Lebih Peka di Malam Hari

Ternyata bukan hanya kelelawar saja yang lebih hidup di malam hari. Ini kisah tentang dia, dia dan malam sunyinya yang menemani. Dia punya banyak peti kenangan. Layaknya sebuah peti kayu, dibuat dari kayu jati yang kuat atau sekedar kayu yang tersenggol sedikit saja lalu pecah. Malam ini dia tak sengaja membuka sebuah peti kenangannya. Rasanya seperti terseret paksa ke dalam kubangan kenangan bermusim lalu. Dia terpekur. Menyadari betapa rapuhnya petinya, serapuh hatinya akan kenangan itu. Maka, bermusim lalu itu diceritakan dia telah menemukan lelaki idealnya. Tampan menjadi nilai tambahnya. Dia telah jatuh cinta pada hati lelakinya, saat itu. Begitu saja. Sederhana. Tetapi karena dia telah menemukan lelaki idealnya di usia sangat belia, untuk melupakannya mungkin butuh berabad lamanya. Ah, anggaplah itu berlebihan. Meski usia hubungan mereka hanya seumur ilalang. Layaknya ilalang, begitu mulai tinggi, akan segera ditebas. Begitu kisah asmara mereka. Setelah terpekur, m...